My Dad is My Hero. Ayahku Pahlawanku ♥



Catatan tantang Abiqu tersayang.


Ayah ingin anak-anaknya punya lebih banyak kesempatan daripada dirinya, menghadapi lebih sedikit kesulitan, lebih tidak tergantung pada siapapun - dan (tapi) selalu membutuhkan kehadirannya.

-Ayah hanya menyuruhmu mengerjakan pekerjaan yang kamu sukai.

-Ayah membiarkan kamu menang dalam permainan ketika kamu masih kecil, tapi dia tidak ingin kamu membiarkannya menang ketika kamu sudah besar.

-Ayah tidak ada di album foto keluarga, karena dia yang selalu memotret..

-Ayah akan tetap memasang kereta api listrik mainanmu selama bertahun-tahun, meskipun kamu telah bosan, karena ia tetap ingin kamu main kereta api itu.


-Ayah selalu sedikit sedih ketika melihat anak-anaknya pergi bermain dengan teman-teman mereka.karena dia sadar itu adalah akhir masa kecil mereka.

-Ayah mulai merencanakan hidupmu ketika tahu bahwa ibumu hamil (mengandungmu), tapi begitu kamu lahir, ia mulai membuat revisi.

-Ayah membantu membuat impianmu jadi kenyataan bahkan diapun bisa meyakinkanmu untuk melakukan hal-hal yang mustahil, seperti mengapung di atas air setelah ia melepaskanya.

-Ayah mungkin tidak tahu jawaban segala sesuatu, tapi ia membantu kamu mencarinya.

-Ayah sulit menghadapi rambutnya yang mulai menipis....jadi dia menyalahkan tukang cukurnya menggunting terlalu banyak di puncak kepala

-Ayah lambat mendapat teman, tapi dia bersahabat seumur hidup.

-Ayah benar-benar senang membantu seseorang... tapi ia sukar meminta bantuan.

-Ayah terlalu lama menunda untuk membawa mobil ke bengkel, karena ia merasa dapat memperbaiki sendiri segalanya.

-Ayah di dapur. Membuat memasak seperti penjelajahan ilmiah. Dia punya rumus-rumus dan formula racikannya sendiri, dan hanya dia sendiri yang mengerti bagaimana menyelesaikan persamaan-persamaan rumit itu. Dan hasilnya?... .mmmmhhh..." tidak terlalu mengecewakan" . Ayah akan sesumbar, bahwa dirinyalah satu- satunya dalam keluarga yang dapat memasak tumis kangkung rasa barbecue grill.

-Ayah mungkin tidak pernah menyentuh sapu ketika masih muda, tapi ia bisa belajar dengan cepat.

-Ayah sangat senang kalau seluruh keluarga berkumpul untuk makan malam...walaupun harus makan dalam remangnya lilin karena lampu mati.

-Ayah paling tahu bagaimana mendorong ayunan cukup tinggi untuk membuatmu senang tapi tidak takut.

-Ayah akan memberimu tempat duduk terbaik dengan mengangkatmu dibahunya, ketika pawai lewat.

-Ayah tidak akan memanjakanmu ketika kamu sakit, tapi ia tidak akan tidur semalaman. Siapa tahu kamu membutuhkannya.

-Ayah menganggap orang itu harus berdiri sendiri, jadi dia tidak mau memberitahumu apa yang harus kamu lakukan, tapi ia akan menyatakan rasa tidak setujunya.

-Ayah menghargai waktu-waktu indahmu.ia terkadang malas untuk bangun pagi di hari minggu,tetapi ia akan bangun paling pagi untuk mengantarmu di hari pertamamu kesekolah.


-Ia membelikanmu lollipop merk baru yang kamu inginkan, dan ia akan menghabiskannya kalau kamu tidak suka.....

-Ia menghentikan apasaja yang sedang dikerjakannya, kalau kamu ingin bicara...

-Ia selalu berfikir dan bekerja keras untuk membayar spp mu tiap semester, meskipun kamu tidak pernah membantunya menghitung berapa banyak kerutan di dahinya....

-Bahkan dia akan senang hati mendengarkan nasehatmu untuk menghentikan kebiasaan merokoknya.walau mungkin ia masih tetap merokok.

-Ayah mengangkat beban berat dari bahumu dengan merengkuhkan tangannya disekeliling beban itu....

--Ayah adalah seseorang yang biasa kau banggakan dihadapan teman-temanmu.

-Ayah akan berkata "tanyakan saja pada ibumu" ketika ia ingin berkata "tidak".

-Ayah tidak pernah marah, tetapi mukanya akan sangat merah padam ketika anak gadisnya menginap di rumah teman tanpa izin

-Ayah mengatakan "tidak apa-apa mengambil sedikit resiko asal kamu sanggup kehilangan apa yang kamu harapkan"

-Pujian terbaik bagi seorang ayah adalah ketika dia melihatmu melakukan sesuatu persis seperti caranya....

-Ayah lebih bangga pada prestasimu, daripada prestasinya sendiri....

-Ayah hanya akan menyalamimu ketika pertama kali kamu pergi merantau meningalkan rumah, karena kalau dia sampai memeluk mungkin ia tidak akan pernah bisa melepaskannya.

-Ayah mengira seratus adalah tip..; Seribu adalah uang saku..; Gaji pertamamu terlalu besar untuknya...

-Ayah tidak suka meneteskan air mata .... ketika kamu lahir dan dia mendengar kamu menangis untuk pertama kalinya, dia sangat senang sampai-sampai keluar air dari matanya (ssst..tapi sekali lagi ini bukan menangis). Ketika kamu masih kecil, ia bisa memelukmu untuk mengusir rasa takutmu...ketika kau mimpi akan dibunuh monster... tapi.....ternyata dia bisa menangis dan tidak bisa tidur sepanjang malam, ketika anak gadis kesayangannya di rantau tak memberi kabar selama hampir satu bulan.


-Untuk masadepan anak lelakinya Ayah berpesan: "jadilah lebih kuat dan tegar daripadaku, pilihlah ibu untuk anak-anakmu kelak wanita yang lebih baik dari ibumu , berikan yang lebih baik untuk menantu dan cucu-cucuku, daripada apa yang yang telah ku beri padamu"

-Dan Untuk masadepan anak gadisnya ayah berpesan: "jangan cengeng meski kau seorang wanita, jadilah selalu bidadari kecilku dan bidadari terbaik untuk ayah anak-anakmu kelak! laki-laki yang lebih bisa melindungimu melebihi perlindungan Ayah, tapi jangan pernah kau gantikan posisi Ayah di hatimu"

-Ayah bersikeras,bahwa anak-anakmu kelak harus bersikap lebih baik daripada kamu dulu.

-Ayah seseorang yang paling tidak bisa melihatmu terinjak dia akan berkata 'lawan dia!' walaupun dia tidak tahu siapa yang kau hadapi saat itu.

-Ayah bisa membuatmu percaya diri... karena ia percaya padamu...

-Ayah tidak mencoba menjadi yang terbaik, tapi dia hanya mencoba melakukan yang terbaik....



(repost dari bintang kecilqu rien via facebooknya "Rae Sibarani"..)


Sedalam laut seluas langit
Cinta selalu tak bias diukur
Bagitulah ayah mengurai waktu
Meneteskan keringat dan rindunya untukku

Ayah pergi sangat pagi
Kadang sampai pagi lagi
Tapi saat pulang
Ia tak lupa menjinjing pelangi
Lalu dengan sabar
Menguraikan warnanya satu persatu padaku
Dengan mata berbinar

Waktu memang tak akrab
denganku dan ayah
Tapi dalam buku gambarku
Tak pernah ada duka atau badai
Hanya sederet sketsa
Tentang aku, ayah, dan tawa
Yang selalu bersama.

(anonim)

2 comments:

wanna share your comments?

* no anonymous please.. write ur name!
* komentar anonim akan dihapus loh :)
* no spamming, no advertising :)
* no bad word and taboo, okeh!

best regards,
simplydhie ♫♪♥

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger... Photobucket